Pintu Masuk Kebun Raya Bogor |
Selain merupakan kebun raya pertama di Asia Tenggara, Objek Wisata Kebun Raya Bogor juga menjadi lokasi Istana Bogor. Asal mula kebun raya ini berawal dari dibangunnya Istana Bogor oleh Gubernur Jendral van Imhoff yang menginginkan tempat istirahat yang nyaman di sebuah lokasi yang berhawa sejuk. Tempat peristirahatan tersebut kemudian dikembangkan menjadi lebih luas dan megah oleh Gubernur Jendral Willem Daendels (1808-1811), Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles (1811-1816), dan Gubernur Jenderal Baron van der Capellen (1817-1826).
Pada masa pemerintahan Raffles, seorang ahli botani dari Inggris, W. Kent, mengubah lingkungan Istana Bogor menjadi taman bergaya Inggris klasik. Taman inilah yang kemudian kita kenal sebagai Kebun Raya Bogor. Kebun Raya Bogor memiliki luas 87 hektar dengan sekitar 3.504 spesies tumbuhan, yang terbagi ke dalam 1.273 genera dan 199 famili. Kebun raya yang tercatat sebagai kebun botani terbaik keenam di dunia dan terbaik pertama di Asia Tenggara ini memiliki daya tarik tersendiri baik bagi wisatawan lokal maupun asing karena koleksinya yang banyak dan arealnya yang begitu luas.
Para wisatawan yang berwisata ke tempat wisata ini bisa bermain dan bersantai sambil menikmati udaranya yang segar. Berbagai koleksi tumbuhan dan hewan yang diawetkan yang dimiliki oleh kebun raya ini juga bisa menjadi sarana pendidikan yang menarik dan cocok bagi semua kalangan. Dari gerbang utama, yang ditandai dengan dua patung Ganesha, para wisatawan bisa memilih beberapa rute untuk ditelusuri. Kebun raya ini setidaknya memiliki empat rute yang bisa dilalui dengan berjalan kaki.
Rute pertama yang dimulai dari gerbang utama dapat dilalui kereta anak dan kursi roda sehingga bagi Anda yang membawa anak atau pengunjung yang menggunakan kursi roda dapat memilih rute ini. Perjalanan wisatawan yang melalui rute ini akan diawali dengan menyaksikan pohon-pohon kenari yang berjejer di sisi jalan. Kemudian, wisatawan akan berjumpa dengan Laboratorium Treub yang khusus digunakan untuk penelitian fisiologi dan biokimia tumbuhan. Tidak jauh dari laboratorium tersebut, para wisatawan dapat menyaksikan rimbunan tumbuhan yang di antaranya terdapat Amorphophallus titanum atau bunga bangkai. Bunga yang memiliki tinggi hingga 2 meter ini hanya muncul dengan siklus antara 2-5 tahun. Meskipun baunya sangat menyengat, bunga ini sangat indah dengan perpaduan warna antara ungu lembayung, kuning, merah, dan hijau kekuning-kuningan. Lokasi berikutnya yang dijumpai oleh para wisatawan yang mengambil rute ini adalah halaman belakang Istana Bogor dengan kawanan rusa bertutul putih (Axis-axis) yang berkeliaran di padang rumput.
Teratai Raksasa di Kolam Victoria Kebun Raya Bogor |
Sedangkan wisatawan yang memilih rute kedua, yang berbelok ke kanan di perempatan pertama Jl. Kenari I, akan sampai pada lokasi pohon kempas atau kayu raja. Selanjutnya, para wisatawan akan menemukan tanaman-tanaman penghasil serat rami yang bisa digunakan sebagai tali, tikar, dan jaring ikan. Koleksi tumbuhan pandan yang cukup indah menjadi koleksi berikutnya yang bisa ditemukan di rute ini. Setelah di jembatan yang membentang di atas Sungai Ciliwung, para wisatawan akan tiba di Kolam Victoria, di mana terdapat bunga teratai raksasa. Bunga indah yang berwarna putih muncul seminggu sekali. Akan tetapi, bunga ini memiliki keunikan tersendiri karena berganti warna menjadi merah jambu dalam waktu 2-3 hari.
Rusa-Rusa yag sedang merumput |
Pada rute ketiga, para wisatawan akan bisa menikmati pemandangan berupa berbagai macam tanaman dari daerah kering di Amerika Latin, tumbuhan paku-pakuan, tanaman rempah-rempah, kayu ulin atau kayu besi, spesies palem pohon kelapa dan kelapa sawit, pohon kalong atau pohon damar. Sedangkan para rute keempat, para wisatawan akan menjumpai koleksi anggrek macan, pohon kenari, beringin, meranti bunga, dan rusa-rusa bertutul putih yang sedang merumput di halaman istana.
Selain koleksi tanaman, Kebun Raya Bogor juga menjadi tempat hidup bagi berbagai jenis burung. Jumlah burung yang hidup dan berkembang biak di kebun raya ini diperkirakan mencapai sekitar 50 jenis. Daya tarik lain yang dimiliki oleh kawasan wisata ini adalah Museum Zoologi. Museum ini memiliki koleksi replika kerangka binatang dan berbagai jenis binatang yang diawetkan, seperti serangga, reptil, unggas, cacing, hingga mamalia.
Kebun Raya Bogor berada di Kota Bogor, Jawa Barat, Indonesia. Perjalanan menuju kawasan wisata ini bisa dimulai dari Jakarta. Dari sana, wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti bus dan kereta api. Dari terminal atau stasiun di Kota Bogor, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan dengan angkutan kota atau taksi yang menuju Kebun Raya Bogor.
Objek Wisata Kebun Raya Bogor sudah memiliki fasilitas pendukung yang cukup memadai berupa penginapan dan restoran. Penginapan yang terdapat di kebun raya ini adalah bekas rumah direktur kebun raya pada masa penjajahan. Penginapan tersebut juga menyediakan sarapan pagi. Selain itu, di kawasan wisata ini juga terdapat sebuah kafe dengan suasana alami, yaitu Cafe Botanicus. Para wisatawan yang berkunjung bisa makan dan minum sambil menikmati sejuknya pemandangan rumput hijau dan kolam besar yang di dekat kafe ini. Pihak pengelola juga menyediakan tempat-tempat untuk beristirahat dan bersantai. Wisatawan dapat memilih kursi atau sekedar beralaskan rumput untuk duduk bersantai melepas lelah sambil menikmati bekal yang dibawa dari rumah.
0 komentar